SHTERATEPONOROGO.OR.ID: Malam pembekalan dalam rangkaian Diklat PAMTER SH Terate Cabang Ponorogo 2025 menjadi ruang refleksi dan penyadaran, bahwa menjaga organisasi bukan hanya soal fisik dan keamanan, tetapi juga komunikasi dan citra di ruang publik.
Hal itu seperti disampaikan Mas Yudhistira Arief Satya Putra dari Biro Humas SH Terate Pusat yang hadir sebagai pemateri. Ia menjelaskan, bahwa di era digital saat ini, setiap anggota SH Terate sejatinya adalah agen komunikasi. Komentar-komentar di media sosial, baik yang membangun maupun yang menjatuhkan, memiliki pengaruh langsung terhadap citra organisasi.
“Hari ini, bukan lagi mulutmu harimaumu, tapi jarimu harimaumu. Apa yang kita tulis, apa yang kita bagikan, bisa membentuk opini publik. Bisa membangun, tapi juga bisa merusak,” tegas Mas Yudhistira.

Mas Yudhistira Arief Satya Putra dari Biro Humas Pusat SH Terate saat memberikan materi tentang peran komunikasi digital dalam menjaga citra organisasi.
Ia mengajak seluruh peserta Diklat untuk sadar, bahwa mereka membawa nama besar SH Terate di manapun berada, termasuk di ruang digital.
“Setiap manusia adalah agen kehumasan, minimal bagi orang terdekatnya. Maka bangunlah citra positif, mulai dari sikap, tutur kata, hingga unggahan di media sosial,” tambahnya.
Selain itu, Mas Andreas dari Tim Humas Pusat juga menekankan, bahwa keberhasilan komunikasi organisasi tidak bisa dicapai hanya oleh satu bidang saja. Sinergi menjadi kunci.
“Humas tidak akan bisa berdiri sendiri. Kami butuh dukungan dari Pamter, LHA, dan Bidang Organisasi. Tanpa kolaborasi, pergerakan akan pincang,” jelasnya.
Mas Andreas juga menyoroti peran strategis Pamter sebagai garda terdepan organisasi. Menurutnya, seorang Pamter harus peka terhadap situasi dan masalah, bahkan harus lebih dulu tahu sebelum orang lain menyadarinya.
“Pamter harus punya insting organisasi. Harus tahu gelagat, harus tahu dinamika. Karena kalian adalah pagar pertama sebelum masalah menyentuh inti,” tegasnya.

Mas Andreas menyampaikan materi kehumasan dalam Diklat PAMTER, menekankan pentingnya kerja sama lintas bidang untuk menjaga citra dan ketertiban organisasi.
Malam pembekalan ini menjadi pengingat, bahwa menjaga SH Terate bukan hanya tugas fisik, tetapi juga tugas hati, pikiran, dan jari. Citra organisasi dibangun bersama, dan setiap anggota adalah bagian penting dari wajah SH Terate di mata masyarakat.
Ketua SH Terate Cabang Ponorogo, Kang Mas Moh. Komarudin, S.Ag., M.Si., menyampaikan dukungan penuh terhadap program-program strategis yang dicanangkan oleh Biro Humas Pusat SH Terate.
Ia menilai penguatan fungsi komunikasi internal dan eksternal sangat penting dalam menjaga citra positif organisasi di tengah dinamika masyarakat saat ini.
“Kami di Cabang Ponorogo mendukung penuh setiap langkah dan inisiatif dari Humas Pusat. Apa yang disampaikan sangat relevan dengan tantangan zaman, dan menjadi bekal berharga bagi Pamter di lapangan dan juga Humas Cabang,” ungkapnya.
Ia juga memberikan apresiasi tinggi kepada jajaran Humas Pusat yang telah meluangkan waktu dan tenaga untuk hadir serta mengisi materi dalam kegiatan Diklat PAMTER.
“Kami ucapkan terima kasih dan rasa hormat kepada para pemateri dari Humas Pusat. Kehadiran dan ilmu yang dibagikan menjadi energi baru bagi kader-kader Pamter kami,” pungkasnya. (Humas)