DI ALUN-ALUN PONOROGO   MINGGU 28 DESEMBER 2025   BUMI REOG BERDZIKIR

Debut Perdana, Atlet SH Terate Ponorogo Sabet Medali di POMNAS XIX

Bagikan

Facebook
Twitter
WhatsApp

SHTERATEPONOROGO.OR.ID: Atlet pencak silat Persaudaraan Setia Hati Terate (SH Terate) Cabang Ponorogo, Andika Rianto, berhasil menyumbangkan medali perunggu dan meraih juara 3 dalam ajang Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional (POMNAS) XIX 2025 yang digelar di Gedung Edutorium KH Ahmad Dahlan, Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS).

Meski baru pertama kali tampil di event mahasiswa tingkat nasional, Andika mampu menunjukkan kualitasnya di atas gelanggang tingkat nasional.

“Sejauh ini hasil Andika di POMNAS sudah cukup bagus. Dengan pengalaman yang minim, ini adalah hasil terbaik,” ungkap Tim pelatih SH Terate Cabang Ponorogo, Mas Aji Bangkit Pamungkas, Jumat (26/9).

Menurutnya, perjuangan Andika tidak mudah. Ia harus beradaptasi dengan atmosfer baru pertandingan yang digelar di ruang ber-AC, sekaligus menguji ketahanan fisik dan teknik bertanding.

“Masih banyak evaluasi yang harus dibenahi. Namun pengalaman ini jadi bekal penting untuk menatap event selanjutnya,” imbuhnya.

Usai pertandingan, Andika Rianto berpose bersama official dan pelatih di POMNAS XIX 2025.

Sebelum melangkah ke POMNAS, Andika sudah lebih dulu mengukir prestasi di tingkat regional dengan menjuarai Porprov Jawa Timur.

“Kami pelatih merasa tertantang membawa atlet ke level nasional. Setelah ini, Andika harus meningkatkan kualitas diri untuk hasil lebih maksimal,” kata Mas Bangkit.

SH Terate Cabang Ponorogo pun sudah menyiapkan program pembinaan jangka panjang. Mulai dari tingkat rayon, ranting, hingga cabang, seluruh lapisan diharapkan terlibat dalam mengawal perkembangan atlet.

“Yang kurang kita tambah, yang sudah bagus kita tingkatkan. Harapannya, perunggu bisa berubah jadi emas,” tegasnya.

Andika Rianto, atlet pencak silat SH Terate Ponorogo, berpose dengan medali perunggu yang diraihnya pada debut perdana di POMNAS XIX 2025.

Ditemui terpisah, Ketua SH Terate Cabang Ponorogo, Kang Mas Moh. Komarudin, S.Ag., M.Si, turut menyampaikan apresiasi.

“Kami bersyukur atas perjuangan Andika. Meski belum juara satu, ini luar biasa untuk pengalaman pertama. Harapannya Andika terus semangat berlatih agar bisa meraih juara utama di kesempatan berikutnya,” ujarnya.

Andika sendiri masih memiliki peluang tampil di dua hingga tiga edisi POMNAS ke depan, mengingat usianya yang masih muda. Selain itu, sederet agenda regional seperti Kejurprov, Kejurda, hingga Porprov Jawa Timur juga menanti.

Capaian medali perunggu ini menjadi awal manis bagi Andika, sekaligus pelecut semangat bagi SH Terate Cabang Ponorogo untuk terus melahirkan atlet pencak silat berprestasi di level nasional. (Humas)